Provinsi Nusa Tenggara Barat
Sudah terukir sejak tahun 1958. Sebelumnya, wilayah ini masuk ke dalam wilayah Negara Indonesia Timur saat Negara Indonesia masih berupa Negara Republik Indonesia Serikat. Setelah adanya pengakuan atas kedaulatan Negara Indonesia, provinsi ini menjadi bagian dari Provinsi Sunda Kecil.
Pasca di plokamirkan kemerdekaan Republik Indonesia, provinsi ini dalam pemerintahannya banyak terjadi dinamika (perubahan). Setelah berupaya dalam waktu yang panjang akhirnya melalui Undang-undang Nomor 64 Tahun 1958 Tanggal 14 Agustus 1958, Provinsi Nusa Tenggara Barat resmi berdiri menjadi bagian dari Provinsi di Indonesia. Dengan gubernur pertamanya yaitu AR. Moh. Ruslan Djakraningrat
Meski pembentukan provinsi NTB sendiri secara yuridis terjadi pada tanggal 14 Agustus 1958 namun penyelenggaraan pemerintahannya saat itu masih menggunakan Undang-Undang lama yang dibuat saat Indonesia masih menjadi RIS (Republik Indonesia Serikat). Adanya tumpang tindih ini berlangsung selama kurang lebih 3 bulan yaitu sampai tanggal 17 Desember 1958. Pada tanggal yang sama, terjadi pula likuidasi atas daerah Lombok dan Sumbawa sehingga masuk ke dalam wilayah NTB sehingga menjadi seperti saat ini dengan ibu kotanya adalah Kota Mataram yang berada di Pulau Lombok. hari likuidasi inilah yang secara resmi menandai terbentuknya Provinsi Nusa Tenggara Barat hingga saat ini.
Georgrafis
Secara geografis, Provinsi NTB terletak antara 11546' - 1195' Bujur Timur dan 810' - 95' Lintang Selatan dengan batas wilayah sebagai berikut :
- Sebelah Utara : Laut Jawa dan Laut Flores
- Sebelah Selatan : Samudra Hindia
- Sebelah Barat : Selat Lombok dan Provinsi Bali
- Sebelah Timur : Selat Sape dan Provinsi Nusa Tenggara Timur
Secara Administratif Provinsi Nusa Tenggara Barat terdiri dari 8 kabupaten dan 2 kota dengan 116 wilayah kecamatan dan 1.146 desa/kelurahan. Kabupaten Sumbawa memiliki jumlah wilayah kecamatan terbanyak, yaitu 24 Kecamatan, sedangkan Kabupaten Lombok Timur memiliki wilayah administrasi desa/kelurahan terbanyak dengan 254 desa/kelurahan dengan jumlah kecamatan sebanyak 20 kecamatan.
Penduduk
Jumlah penduduk Provinsi Nusa Tenggara Barat sebanyak 4 500 212
jiwa yang mencakup mereka yang bertempat tinggal di daerah perkotaan
sebanyak 1 877 830 jiwa (41,73 persen) dan di daerah perdesaan sebanyak
2 622 382 jiwa (58,27 persen). Penduduk laki-laki Provinsi Nusa Tenggara
Barat sebanyak 2 183 646 jiwa dan perempuan sebanyak 2 316 566 jiwa.
Seks Rasio adalah 94, berarti terdapat 94 laki-laki untuk setiap 100
perempuan. Seks Rasio menurut kabupaten/kota yang terendah adalah
Kabupaten Lombok Timur sebesar 87 dan tertinggi adalah Kabupaten
Sumbawa sebesar 104.Seks Rasio pada kelompok umur 0-4 sebesar 106,
kelompok umur 5-9 sebesar 105, kelompok umur lima tahunan dari 10
sampai 64 berkisar antara 83 sampai dengan 105, dan dan kelompok umur
65-69 sebesar 93. Median umur penduduk Provinsi Nusa Tenggara Barat
tahun 2010 adalah 25,41 tahun. Angka ini menunjukkan bahwa penduduk
Provinsi Nusa Tenggara Barat termasuk kategori menengah. Penduduk
suatu wilayah dikategorikan penduduk muda bila median umur < 20,
penduduk menengah jika median umur 20-30, dan penduduk tua jika
median umur > 30 tahun. Rasio ketergantungan penduduk Provinsi Nusa
Tenggara Barat adalah 55,52. Angka ini menunjukkan bahwa setiap 100
orang usia produktif (15-64 tahun) terdapat sekitar 56 orang usia tidak
produkif (0-14 dan 65+), yang menunjukkan banyaknya beban tanggungan
penduduk suatu wilayah. Rasio ketergantungan di daerah perkotaan adalah
51,52 sementara di daerah perdesaan 58,52. Perkiraan rata-rata umur kawin
pertama penduduk laki-laki sebesar 24,8 tahun dan perempuan 22,1 tahun.
Kemiskinan
Secara umum kemiskinan adalah keadaan dimana terjadi
ketidakmampuan untuk memenuhi kebutuhan dasar seperti makanan,
pakaian, tempat berlindung, pendidikna dan kesehatan. Menurut Sumitro
Djojohadikusumo (1995) pola kemiskinan ada empat yaitu, pertama
persistent poverty, yaitu kemiskinan yang telah kronis atau turun temurun,
pola kedua adalah cylical poverty, yaitu kemiskinan yang mengikuti pola
siklus ekonomi secara keseluruhan. Pola ketiga adalah sesonal poverty,
yaitu kemiskinan musiman seperti dijumpai pada kasus nelayan dan
petani pada tanaman pangan. Pola keempat adalah accidental poverty
yaitu kemiskinan karena terjadinya bencana alam atau dampak daru suatu
kebijakan tertentu yang menyebabkan menurunnya tingkat kesejahteraan
di suatu masyarakat. jumlah penduduk miskin tertinggi berada dikabupaten
Lombok timur pada tahun 2010 sekitar 263.7 ribu jiwa dan tiap tahunnya
mengalami penurunan. Jumlah penduduk miskin terendah berada di kota
bima yaitu sekitar 18.3 ribu jiwa.
Tingkat pendidikan
Pendidikan menurut UU SISIKNAS NO.20 tahun 2003 merupakan
suatu usaha yang dilakukan secara sadar dan terencana untuk
mewujudkan suasana dan proses pembelajaran agar peserta didik secara
aktif mampu mengembangkan potensi yang ada didalam dirinya untuk
memiliki kekuatan spiritual keagamaan, kepribadian yang baik,
pengendalian diri, berakhlak mulia, kecerdasan dan keterampilan yang
diperlakukan oleh dirinya dan masyarakat.
Todaro (1995) mengungkapkan pentingnya sebuah pendidikan
disuatu negara, terlebih negara berkembang seperti Indonesia ini.
Pendidikan disemua tingkat atau jenjang pendidikan telah membantu
meningkatkan pertumbuhan ekonomi.
Potensi Wisata
1) Alam
- Gunung Rinjani
Gunung Rinjani adalah Tempat Wisata Gunung yang berlokasi di Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat. Gunung yang merupakan gunung berapi kedua tertinggi di Indonesia dengan ketinggian 3.726 m dpl serta terletak pada lintang 8º25' LS dan 116º28' BT ini merupakan gunung favorit bagi pendaki Indonesia karena keindahan pemandangannya. Gunung ini merupakan bagian dari Taman Nasional Gunung Rinjani yang memiliki luas sekitar 41.330 ha dan ini akan diusulkan penambahannya sehingga menjadi 76.000 ha ke arah barat dan timur. Gunung Rinjani memiliki lima rute pendakian, masing-masing memiliki keindahan visual dan tingkat kesulitannya sendiri-sendiri. Mari kita bandingkan dua rute yang paling banyak dilewati oleh pendaki: rute Senaru dan dan rute Sembalun Lawang. Rute dari desa Senaru berbentuk tanjakan yang tiada henti.
- Air Terjun Mata Jitu
- Gili Trawangan
Gili Trawangan adalah nama salah satu Tempat Wisata pulau yang ada di Lombok, Nusa Tenggara Barat. Pulau ini masuk dalam salah satu pulau di Desa Gili Indah yang memiliki keindahan bawah alam laut super indah. Traveling ke Gili Trawangan, Anda tidak hanya bisa melihat keindahan terumbu karang dan ikannya yang berwarna-warni, tetapi juga fenomena alamnya. Benar, Gili Trawangan memiliki tempat untuk melihat sunset paling cantik, yaitu Pantai Barat Gili Trawangan. Pantai ini selalu ramai dikunjungi wisatawan yang ingin melihat sang surya kembali ke peraduan. Dengan berlatarkan Gunung Agung, langit yang awalnya berwarna biru bersih, perlahan berubah warna menjadi kuning kemerahan. Tidak perlu diragukan lagi, Gili Trawangan di Lombok memang memiliki alam bawah laut yang sangat indah.
2) Buatan
- Taman Narmada
Taman Narmada merupakan salah satu taman terbesar di Nusa Tenggara Barat. Luas areanya sekitar dua hektar dan memiliki kemudahan akses dari segala penjuru. Jika anda berkunjung ke Mataram, maka lokasi taman ini cukup mudah dan dekat untuk dicapai. Terletak di Desa Lembuak, Kecamatan Narmada, Kabupaten Lombok Barat atau sekitar 10 kilometer sebelah timur kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat. Salah satu Tempat Wisata berlibur yang menarik di Lombok adalah Taman Narmada ini, yang memiliki pemandangan dan suasana yang sangat indah. Peninggalan kerajaan yang dikenal sebagai kolam pemandian raja ini merupakan wisata spesial yang terlihat berbeda, diantara obyek liburan yang ada di pulau ini.
- Nirwana Waterpark
Di Nirwana Waterpark ini ada banyak wahana dan fasilitas yang bisa dinikmati di sini, mulai dari kolam dewasa, kolam anak, seluncuran air, jacuzzi, kolam lumba-lumba, hingga kolam arus. Bahkan juga ada juga juga wahana yang lebih menantang seperti flying fox dan marine bridge.
- Splash Sumbawa Waterpark
Di Sumbawa Besar juga ada wisata buatan yang wajib dikunjungi. Namanya adalah Splash Sumbawa Waterpark. Wisata ini memiliki desain dengan baik, aman, terawat, air jernih serta dilengkapi fasilitas yang lengkap seperti kantin, kamar ganti dan kamar mandi.
Kolam renang ini sering dimanfaatkan oleh warga Kabupaten Sumbawa untuk olahraga renang dan rekreasi air. Wisata tersebut juga ramah anak, sehingga warga bisa mengajak serta anak untuk berenang. Ada juga wisata selfie yang bisa dipakai para pengunjung untuk berfoto-foto. Wisata ini terbuka untuk umum dengan harga tiket masuk yang terjangkau. Yaitu sekitar Rp30 ribu.
3) Budaya
- Museum Negeri Nusa Tenggara Barat
Museum Negeri Nusa Tenggara Barat museum yang terletak di Mataram, Lombok, Indonesia. Museum ini adalah museum negeri provinsi Nusa Tenggara Barat.
Museum ini mengoleksi 7.387 benda (2006) berkaitan dengan kesenian tradisional Lombok dan Sumbawa (misalnya keris, songket, keranjang dan masker) serta subjek terkait seperti geologi, arkeologi, arsitektur, biologi, keramik, lukisan, dan lain-lain.
- Museum Asi Mbojo
Istana Bima atau yang disebut juga dengan Asi Mbojo dahulu merupakan pusat pemerintahan Kesultanan Bima, sekaligus menjadi tempat tinggal Sultan Ibrahim. Proses pembangunan istana ini memakan waktu hingga tiga tahun, 1927 – 1929, dirancang dengan memadukan gaya arsitektur khas Bima dengan gaya Belanda. Istana yang menghadap ke arah alun-alun Serasuba ini memiliki dua pintu gerbang utama serta halaman yang lumayan luas, sekitar 500 meter persegi.
Di sebelah kanan istana terdapat bangunan tua yang didirikan pada tahun 1872, yaitu Masjid Muhammad Salahuddin Bima. Konsep tata letak bangunan istana, masjid, dan alun-alun melambangkan tiga elemen yang harus membentuk kesatuan yang utuh, antara pemerintah (istana), religi (masjid), dan alun-alun (rakyat).
Area istana memiliki pemandangan yang sangat indah. Ada juga meriam tua yang mengarah ke utara dan alun-alun. Meriam ini merupakan peninggalan Kolonial Belanda. Keberadaan pohon-pohon palem semakin menambah keasrian istana di tengah panasnya suhu udara di Bima.
Istana Bima Asi Mbojo beberapa kali mengalami perubahan fungsi, terutama setelah wafatnya Sultan Muhammad Salahuddin. Bangunan bersejarah ini pernah difungsikan menjadi Gedung Daerah, Asrama Kompi, Kampus Sunan Giri, dan lain-lain. Kemudian pada tahun 1986, Umar Harun, Bupati Bima yang menjabat saat itu, mengusulkan agar Istana Bima Asi Mbojo dialihfungsikan menjadi sebuah museum dengan nama Museum Asi Mbojo.
Di dalam museum, tersimpan benda-benda bersejarah peninggalan Kesultanan Bima, seperti ranjang tidur, kain, lemari, foto para sultan, mahkota sultan, parang berukir “Gunti Rante”, senjata, alat-alat ternak, alat-alat rumah tangga, baju adat kesultanan, dan lain-lain.
Istana Bima Asi Mbojo yang kini sudah berubah menjadi museum ini sangat mudah ditemukan karena posisinya yang berdekatan dengan alun-alun Kota Bima. Tiket masuknya pun sangat murah: Rp 2.000,00 untuk orang dewasa, Rp 500,00 untuk anak-anak, Rp 3.000,00 untuk wisatawan, serta Rp 1.000,00 untuk pelajar atau mahasiswa.
Something To Do
Menikmati dan Menelusuri Keindahan alam terpampang pada pesona lautan, garis pantai, keindahan bawah laut, pesona pegunungan terutama Gunung Rinjani, perbukitan, air terjun, sungai, daerah pedesaan, hutan, dan lain sebagainya
Something To See
Potensi Wisata Alam, Buatan, dan Budaya yang berada di provinsi NTB yang menarik dan sangat beragam banyak.
Something To Buy
1. Dodol Rumput Laut
Kebanyakan jenis dodol memang kenyal padat. Namun beda halnya dengan dodol rumput laut khas Lombok. Oleh-oleh asal Lombok punya keistimewaan lain yaitu tekstur lembutnya menyerupai jelly dan tidak lengket. Tampilannya yang tidak butek dan memiliki beragam warna, memberikan kesan tampilan yang memikat.
2. Kaos Nuansa Lombok
Jika berlibur ke Lombok, maka pastikan Toppers membeli souvenir khas Lombok yaitu kaos bernuansa Lombok. Selain nyaman digunakan saat berlibur, kaos tersebut dapat Toppers bawa pulang sebagai buah tangan dari Lombok untuk kerabat.
3. Kerajinan Tanah Liat
Tembikar mudah dijumpai di daerah Banyumelek, Lombok Barat. Bagi Toppers penyuka kerajinan tanah liat seperti Anglo, Kuali, Guci, Cerek Maling, dan sebagainya wajib banget untuk membawa pulang beberapa kerajinan lokal ini sebagai oleh-oleh khas dari Lombok.
4. Kain Songket Sasak
5. Kerajinan Tanah Liat.
6. Mutiara Lombok
7. Madu Sumbawa
8. Susu Kuda Liar Sumbawa
dll.
Komentar
Posting Komentar